Setiap benda yang bergerak akan
mengalami gaya dorong ataupun gaya hambat yang diakibatkan oleh pergerakan
fluida. Informasi yang tersedia mengenai gaya drag pada sebuah benda adalah
hasil dari eksperimen yang banyak sekali dilakukan dengan menggunakan
terowongan angin, terowongan air, tangki yang digunakan untuk mengukur drag
model-model pad sebuah benda. Drag gesekan adalah bagian dari drag yang
langsung disebabkan oleh tegangan geser pada benda. Jika permukaan sejajar
dengan kecepatan hulu, seluruh gaya geser berkontribusi langsung terhadap drag.
Jika permukaan tegak lurus terhadap kecepatan hulu, tegangan geser tidak
memberikan kontribusi apapun terhadap drag. Hal ini terjadi pada plat datar
yang tegak lurus terhadap kecepatan hulu.
Secara umum, permukaan sebuah benda
terdiri dari bagian yang sejajardan tegak lurus terhadap aliran, dan juga pada
arah diantaranya. Karena fluida-fluida yang umum viskostasnya kecil, kontribusi
dari gaya geser terhadap drag keseluruhan pada benda seringkali sangat kecil.
Hal ini karena bilangan Reynolds untuk aliran-aliran yang lazim sangat besar,
persentase drag yang disebabkan langsung oleh tegangan geser seringkali sangat
kecil. Drag tekanan adalah bagian dari drag yang langsung disebabkan oleh
tekanan pad sebuah benda. Drag tekanan adalah fungsi dari besarnya tekanan dan
orientasi arah elemen pemukaan dimana gaya tekanan tersebut bekerja.Sebagai
contoh, gaya tekanan pada kedua sisi plat datar sejajar aliran mungkin saja
sangat besar tetapigaya tersebut tidak berkontribusi pada gaya drag . Untuk
aliran-aliran yang efek viskosnya relative lebih besar terhadap efek inersia
(yaitu aliran dengan bilangan Reynolds kecil), didapati bahwa baik perbedaan
tekanan dan tegangan geser dinding berbanding langsung dengan tegangan viskos
karakteristik.